Mempelajari Sejarah Dari Algoritma

Setelah mengenal pengertian Algoriritma,sekarang  kita akan membahas mengenai sejarah singkat dari Algoritma.Kata algoritma berasal dari latinisasi nama seorang ahli matematika dari Uzbekistan Al Khawārizmi (hidup sekitar abad ke-9), sebagaimana tercantum pada terjemahan karyanya dalam bahasa latin dari abad ke-12 “Algorithmi de numero Indorum”.
Ditinjau dari sejarahnya,algoritma asal-usul sejarah yang sedikit agak rumit untuk dijelaskan.Algoritma berasal dari kata “algorist” yang artinya langkah menghitung dengan memanfaatkan angka arab.Sementara itu,orang bisa dikatakan sebagai algorist apabila melakukan dengan angka arab.lalu bagaimana menurut para ahli?
Sejarah membuktikan kebanyakan ahli mencoba menemukan asal kata yang tepat namun dari pendapat para ahli belum ada yang mendapatkan hasil yang memuaskan.Namun, ahli sejarah matematika menemukan asal kata algoritma. Ahli sejarah tersebut menjelaskan asal kata algoritma yaitu berasal dari nama penulis buku arab. Nama penulis buku arab yang dimaksud adalah Abu Jafar Muhammad Ibnu Musa Al Khuwarismi.
kemudian,dari hasil ahli tersebut,Al Khuwarizmi dibaca oleh orang barat pada kala itu disebut sebagai algorism. Buku yang ditulis oleh Al Khuwarizmi yang kemudian menjadi referensi dalam algoritma orang barat yaitu Al Jabar Wal Muqabala yang artinya “Buku pemugaran dan pengurangan” (The book of restoration and reduction). Konon dari judul buku tokoh ternama tersebut masyarakat modern mengenal istilah aljabar.
Abu Abdullah Ibnu Musa al-Khawarizmi (770M-840M) lahir di Khawarizm (Kheva), kota yang berada di selatan sungai Oxus (sekarang disebut Uzbekistan) pada 770 M. Al Khawarizmi merupakan salah satu ilmuan terkenal di zamannya. Ada beberapa cabang ilmu matematika yang berhasil ditemukannya, antara lain yang dikenal sebagai astronom dan geografer.
Lalu bagaimana munculnya nama A lgoritma itu?
Perubahan tersebut terjadi seiring adanya kekeliruan pada arithmetic. Dengan kata lain, akhiran –sm kemudian berubah menjadi –thm. Karena dahulu penghitungan dengan angka arab adalah hal biasa, maka secara perlahan kata “algorithm” secara umum digunakan untuk metode perhitungan atau komputasi.
Sementara itu,didalam bahasa Indonesia kata “algorithm” mengalami penyerapan kata yang kemudian para ahli merubah menjadi algoritma,seperti yang sudah dibahas di awal,algoritma adalah urutan langkah-langkah yang disusun secara logis dan jelas Kata logis merupakan kata kunci dalam algoritma.
Langkah-langkah dalam algoritma harus logis dan harus dapat ditentukan bernilai salah atau benar.
Dalam beberapa konteks, algoritma adalah spesifikasi urutan langkah untuk melakukan pekerjaan tertentu. dan terdapat beberapa pertimbangan untuk imput dan output.
Penggunaan Pertama
Pada 1950, algoritma pertama kali digunakan pada Algoritma Eucliden (Euclid Algorithm). Euclid sendiri merupakan seorang matemaitkawan Yunani yang lahir sekitar 350 SM. Euclid menulis buku yang berjudul Element.Di dalam buku tersebut, dijelaskan langkah-langkah untuk menemukan pembagi bersama terbesar (common greatest divisor) dari dua bilangan bulat, yakni m dan n. Namun, Eucliden pada saat itu tidak menyebutkan bahwa cara yang digunakannya adalah metode algoritma. Hal tersebut baru disebut sebagai algoritma pada abad-abad modern.
demikian ulasan mengenai sejarah dari Algoritma,semoga bermanfaat.
sumber image:https://images.app.goo.gl/TDAdTb6zWv6g3vTQ8
Share This:

Comments ( 0 )

    Leave A Comment

    Your email address will not be published. Required fields are marked *